
Tidak ada satu file pun yang tidak memiliki ekstensi,termasuk file program. File program dikenali dengan ekstensi .exe, namun ada kalanya sebuah file ekstensinya tidak dikenali Windows. Sehingga tidak bisa dijalankan menggunakan program yang sudah tersedia. File-file seperti ini biasanya dikenali dengan icon-nya berupa logo Windows saat ditampilkan oleh Windows Explorer.
Hal seperti ini sering terjadi karena tidak ada program yang terinstal dalam Windows untuk mengolah file tersebut. Misalnya, Anda meletakkan sebuah file berekstensi .pmd atau .p65 pada sebuah komputer Windows yang tidak memiliki program Adobe Page-Maker, maka file tersebut tidak akan bisa dibuka oleh Windows.
Meskipun demikian, ada juga beberapa program dasar dalam Windows yang bisa digunakan untuk membuka file-file yang tidak dikenali. Misalnya, WordPad yang bisa digunakan untuk membuka hampir semua tipe file dokumen, atau ada juga Notepad, sebuah aplikasi text editor sederhana untuk mengubah beberapa file system.
Format Penamaan Ekstensi
Sebuah ekstensi file diberikan berdasarkan jenis file yang bersangkutan. Misalnya untuk file program, ekstensinya adalah .exe. Nama ektensi file ini berupa singkatan tiga abjad jenis filenya. Misalnya ekstensi .exe berasal dari jenis file EXEcutable. Demikian pula dengan file berektensi .doc yang diambil dari jenis file DOCument. Ada pula ekstensi file yang berasal dari singkatan, namun tetap menunjukkan jenis file-nya. Misalnya .bmp dari bitmap, .rtf dari rich text format dan seterusnya.
Ada cara mudah untuk melihat ekstensi file-file Anda saat dilihat di Windows Explorer. Pertama, buka Windows Explorer, pilih menu View | Folder Options untuk Windows versi 98 ke bawah, atau pilih menu Tools | Folder Option untuk Windows XP. Akan muncul sebuah kotak dialog, buka tab View dan hilangkan tanda centang pada option Hide file extentions for known file types. Setelah Anda mengklik OK dan kembali pada Windows Explorer, maka setiap file yang tampak akan disertai dengan ekstensinya masing-masing.
Penentuan ekstensi sebuah file bisa Anda lakukan saat menyimpan file tersebut. Misalnya pada Microsoft Office, Anda bisa menentukan ekstensi file yang Anda buat dengan menekan tombol scroll bawah pada kolom File Type dalam kotak dialog Save As, setelah memilih menu File | Save As.
Perubahan secara manual sebuah file juga bisa dilakukan, yakni setelah mengatur supaya Windows menampilkan ekstensi masing-masing file melalui Folder Options. Sorot sebuah file dan tekan tombol F2 atau klik kanan file tersebut dan pilih Rename. Beri nama baru jika perlu dan ubah semua, termasuk ekstensinya.
Program Under DOS
Pada Windows, terdapat juga beberapa ekstensi file yang mengasosiasikan file tersebut dengan MS-DOS. Misalnya .bat yang biasanya melekat pada file Autoexec. Ekstensi .bat sebenarnya merupakan sebuah file plain text seperti file.txt biasa. Bedanya, file ini tidak berisi hanya sekadar teks belaka, namun merupakan sederetan perintah yang akan dijalankan oleh Windows saat kali pertama booting.
Secara default, pada semua versi Windows selain Windows XP dan 2000, file Autoexec.bat hanya kosong belaka. Kecuali jika Anda menginstal program antivirus under DOS yang berjalan saat Windows booting, maka Autoexec.bat akan menampilkan sederetan command untuk menjalankan program antivirus dan program lain yang disebutkan di dalamnya.
Ada juga ekstensi file .com yang berasal dari jenis file COMmand. Filefile berekstensi .com biasanya merupakan subprogram yang melekat pada MS-DOS. Ekstensi file lain yang berasosiasi dengan MS-DOS adalah .pif. PIF singkatan dari Program Information File. File .pif berisi serangkaian data mengenai setting pada DOS.
Mengatur Asosiasi Ekstensi dengan Program
Anda bisa menentukan bagaimana sebuah ekstensi file berasosiasi. Misanya, file berekstensi .jpg bisa dibuka menggunakan image viewer ACDSee atau Adobe Photoshop. Caranya, buka Windows Explorer, pilih menu View | Folder Options untuk Windows versi 98 ke bawah, atau pilih menu Tools | Folder Option untuk Windows XP. Pada kotak dialog yang muncul kemudian, buka tab File Types.
Sorot salah satu ekstensi file yang hendak Anda ubah, kemudian klik tombol Edit. Tentukan program apa yang hendak Anda gunakan untuk menjalankan ekstensi jenis tersebut. Klik OK untuk menyimpan perubahan yang telah Anda lakukan. Pada halaman kotak dialog ini, Anda juga bisa menambahkan atau mengurangi ekstensi file. Termasuk mengatur penggunaan program yang sesuai.
Bermain dengan Ekstensi File
Untuk file berekstensi .sys, Anda membutuhkan program sysedit yang bisa dijalankan dengan mengetikkan “sysedit” pada kotak dialog Run. Kecuali logow.sys dan logos.sys. File logow.sys dan logos.sys merupakan file image yang disamarkan oleh Windows. Sekadar tips, bagi pengguna Windows 98 atau 95, Anda bisa mengganti logo startup atau saat shut down menggunakan kedua file .sys ini.
Caranya sederhana, yang Anda butuhkan hanya image editor standar Windows, yakni Paint. Kali pertama, atur agar semua file hidden ditampilkan oleh Windows. Jalankan program Paint di Start | Program | Accessories. Buka file logow.sys dan logos.sys di folder C:\Windows. Jangan mengubah ukuran dan resolusi yang sudah ada, namun Anda bisa menambahkan gambar lain atau mengedit teksnya. Simpan kembali file-file tersebut di lokasi semula. Lebih baik Anda back-up kedua file ini sebelum diedit.
Dengan sedikit sentuhan pada ekstensi file, Anda juga bisa menyembunyikan serta mengamankan file Anda dari pengguna komputer yang usil. Pertama, tampilkan semua file lengkap dengan ektensinya sekaligus. Kemudian ubah nama file yang hendak Anda amankan tersebut dengan cara mengklik kanan dan memilih Rename. Beri nama baru dan ganti ekstensi filenya dengan ektensi file lain yang tidak sesuai dengan jenis file Anda. Misalnya, Daftar Absen.xls Anda ganti menjadi Daftar Absen.jpg. Setelah selesai, akan muncul message warning yang menanyakan apakah ekstensi akan tetap diubah juga. Klik Yes. Tentu saja, untuk melakukan trik ini Anda harus menghafal ekstensi file sebenarnya.
Ada juga sedikit cara singkat untuk mengatur agar Windows menampilkan Notepad dalam pop up menu untuk membuka sebuah file yang tidak dikenali. Caranya sederhana. Buka Windows Explorer. MAsuk dalam direktori C:\Windows\SendTo. Klik area kosong pada kolom di sebelah kanan, pilih New | Shortcuts. Klik Browse dan masuk dalam direktori C:\Windows. Sorot file Notepad.exe dan klik OK. Ikuti sisa langkah pembuatan shortcut tadi hingga selesai. Voila! Kini,mudah sekali untuk membuka sebuah file yang ekstensi file-nya tidak dikenali oleh Windows. Anda tinggal mengklik kanan file yang ektensi file-nya tidak dikenali tersebut, pilih Send To | Notepad. Maka file tersebut akan dibuka menggunakan Notepad.
Hal di atas ini berlaku juga untuk file-file lain, termasuk yang sudah diketahui ekstensi file-nya. Jika ukuran file tersebut besar, Windows akan menawarkan apakah Anda mau membuka file tersebut menggunakan WordPad.
Ada kalanya, sebuah file yang ekstensinya tidak dikenali namun bisa dibuka Windows menggunakan Notepad akan tampak hancur. Banyak font atau karakter yang tidak bisa dikenali serta dibaca. Hal ini berarti file tersebut memang tidak menyimpan informasi berbasis teks atau memang bukan merupakan file teks.
Ada 0 komentar di "Tentang Virus"